Senin, 29 Desember 2014

Google Messenger, Aplikasi Perpesanan Yang Bikin Bingung

Google Messenger, Aplikasi Perpesanan Yang Bikin Bingung

Google Messenger, Aplikasi Perpesanan Yang Bikin Bingung

Entah apa yang diinginkan oleh Google kala merilis aplikasi messaging terpisah ketiga ke Google Play. Agak lucu rasanya jika bertarung dalam kolam yang sudah disesaki oleh aplikasi gratis yang sama-sama membantu pengguna untuk mendapatkan pengalaman mengetik pesan dan sms dengan lebih menyenangkan.

Tapi justru itu yang dilakukan Google, mereka merilis satu lagi aplikasi perpesanan yang terpisah dari Hangout yang sebelumnya sudah mengintegrasikan SMS kedalamnya, belum lagi tiap handset yang beredar di luar tentunya memiliki aplikasi SMS masing-masing.

Google Messenger adalah aplikasi yang fungsi utamanya cukup simpel, mengirim dan menerima pesan SMS dan MMS. Tidak ada kemampuan untuk mengirim pesan melalui internet seperti WhatsApp, BBM, LINE, Facebook Messenger atau bahkan Hangout milik Google sendiri.

Aplikasi ini seakan-akan datang untuk menyeragamkan aplikasi messaging atau SMS/MMS yang ada di setiap handset dengan menawarkan versi update dengan tampilan yang lebih manis dari aplikasi stock.
Jadi siapa yang bingung? Google atau pengguna?

Sebenarnya kemunculan aplikasi ini adalah untuk membebaskan aplikasi messaging dari sistem operasi dasar Android supaya dapat berdiri sendiri dan bebas update. Karena tentunya agak merepotkan jika harus menunggu update keseluruhan sistem operasi jika ingin mendapatkan aplikasi messaging terbaru.

Google memulai mengembangkan aplikasi perpesanannya dengan Messaging yang sudah tersedia di setiap versi Android dan pastinya masuk ke dalam perangkat Android di seluruh penjuru dunia. Kemudian Google menerbitkan Google Voice dimana pengguna asal Amerika Serikat dapat menggunakan satu nomor telpon universal untuk digunakan bebas baik untuk menelpon atau SMS.

Setelah itu muncul Google Chat, ekspansi dari chat messaging yang sebelumnya ada pada Gmail, yang kemudian berubah menjadi Google Hangout. Awalnya Hangout tidak dapat digunakan untuk menerima dan berkirim pesan SMS,  melainkan beroperasi menggunakan internet seperti layaknya instant messaging lain seperti WhatsApp.

Hangout kemudian mendapatkan update pada Bulan April dan sanggup menerima dan mengirimkan SMS, menjadikannya satu-satunya aplikasi khusus perpesanan dari Google, pada saat yang sama semua perangkat Android tentunya sudah memiliki aplikasi SMS masing-masing yang biasanya disebut Messages.

Sekarang hadir satu lagi aplikasi Messenger dari Google, yang artinya pengguna Android buatan Samsung, HTC dan LG serta lain-lain, memiliki tidak satu, tidak dua, tapi TIGA aplikasi perpesanan yang dapat digunakan untuk melalukan pengiriman pesan SMS dan MMS. Itu bahkan sebelum aplikasi instant message diunduh dan masuk ke perangkat.

Lucunya lagi, Messenger adalah nama aplikasi yang dibesut baru-baru ini oleh Facebook untuk melepaskan fitur chatting menjadi aplikasi tersendiri. Secara total, ada dua aplikasi bernama Messenger dan ada tiga aplikasi perpesanan.

Bingung? Sama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar